News

Berbulan-bulan Timbunan di Jalan Hayam Wuruk Belum Diperbaiki, PDAM: Saya Gak Bisa Pastikan, Pihak Ketiga yang Kerjakan

×

Berbulan-bulan Timbunan di Jalan Hayam Wuruk Belum Diperbaiki, PDAM: Saya Gak Bisa Pastikan, Pihak Ketiga yang Kerjakan

Sebarkan artikel ini
Kepala Bagian Humas dan Pelanggan PDAM Kota Bandarlampung, Gunawan. Foto: Virgo (Lampungverse.com)

LAMPUNGVERSE.com – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Way Rilau Kota Bandarlampung meminta pihak ketiga yang bertanggung jawab atas pemasangan pipa untuk segera memperbaiki timbunan bekas galian yang rusak di sepanjang Jalan Hayam Wuruk, Tanjungkarang Timur.

Hal ini menyusul keluhan masyarakat mengenai kondisi jalan yang memburuk akibat proyek tersebut.

Kepala Bagian Humas dan Pelanggan PDAM Kota Bandarlampung, Gunawan, menjelaskan bahwa mereka telah meminta pihak ketiga untuk melakukan perbaikan.

“Kami sudah menghubungi mereka dan meminta agar segera memperbaiki timbunan yang rusak. Namun, hingga kini perbaikan tersebut belum dilaksanakan,” ungkap Gunawan saat ditemui di ruang kerjanya pada Kamis (13/2/2025).

Gunawan menambahkan bahwa pihak ketiga tersebut berjanji akan melakukan perbaikan setelah menyelesaikan pekerjaan lainnya, khususnya di jalur depan Chandra Karang hingga depan Hotel Bukit Randu.

“Kami sangat bergantung kepada mereka yang mengerjakan pemasangan pipa air ini. Kami tidak memiliki kewenangan untuk melakukan perbaikan sendiri,” jelasnya.

Keluhan mengenai timbunan yang rusak telah diterima oleh PDAM sejak lama. Namun, Gunawan menegaskan bahwa mereka tidak dapat memberikan kepastian mengenai kapan perbaikan akan dilakukan.

“Soal waktu perbaikan, saya tidak bisa menjawab. Masyarakat bisa langsung mengonfirmasi kepada pihak ketiga yang menangani proyek ini,” tambahnya.

Lampungverse.com berusaha menghubungi Abu, perwakilan dari pihak ketiga yang mengerjakan proyek pemasangan pipa, melalui pesan WhatsApp. Namun, hingga berita ini diturunkan, pesan tersebut belum dibaca.

Sebelumnya, sejumlah warga di sekitar Jalan Hayam Wuruk, Kampung Sawah, Tanjungkarang Timur, mengeluhkan kondisi jalan yang semakin rusak. Banyak aspal berlubang di sepanjang jalan tersebut, terutama bekas timbunan proyek pipa dari Pasar Tugu hingga Chandra Mall Tanjungkarang.

“Saya hampir jatuh saat ban motor saya menginjak lubang. Waktu itu hujan, jadi lubang tertutup air, tidak terlihat,” ujar Deni, salah seorang warga Kampung Sawah Brebes, pada Rabu (12/2/2025).

Baca Juga  Kader Pemuda Anti Narkoba Gelar Forum Nasional Perangi Narkoba di Jakarta

Deni menambahkan bahwa kondisi ini sangat mengganggu aktivitas warga, terutama pengendara sepeda motor. Banyak pengendara yang hampir mengalami kecelakaan akibat menghindari lubang secara tiba-tiba.

“Kami berharap pihak terkait segera mengambil tindakan agar jalan ini bisa diperbaiki demi keselamatan pengendara,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *