LAMPUNGVERSE.com – Menjelang pendaftaran Rahmat Mirzani Djausal (RMD) sebagai calon gubernur, ratusan warga Lampung yang tergabung dalam Paguyuban DPP Bela Budaya Provinsi Lampung berkumpul di Kantor KPU Lampung pada hari ini.
Kehadiran mereka disambut dengan penampilan Tari Garuda, sebuah tarian simbolis yang menggambarkan kebesaran dan kekuatan bangsa.
Pantauan LAMPUNGVERSE.com menunjukkan, suasana di sekitar Kantor KPU Lampung dipenuhi oleh masyarakat yang antusias menyambut kedatangan RMD. Di antara kerumunan, terlihat sejumlah pemuda-pemudi mengenakan pakaian adat Lampung berwarna merah, berdiri di depan kantor KPU Provinsi Lampung, siap mempersembahkan tarian mereka.
Kehadiran mereka diiringi oleh suara musik tradisional bernuansa Jawa, yang mengiringi tarian khas Jawa serta Tari Garuda, yang dipertunjukkan oleh penari-penari mengenakan kostum Burung Garuda, simbol negara Indonesia.
Salmani, Ketua Bela Budaya Tulang Bawang Barat (Tubaba), menyatakan bahwa mereka datang ke KPU Lampung dengan membawa 300 personil, termasuk tim seni tari Garuda dan barongsai, untuk mengiringi pendaftaran RMD.
“Kami sudah tiba sejak kemarin dan melaksanakan gladi resik pada malam harinya,” ujarnya di depan Kantor KPU.
Menurut Salmani, kehadiran mereka bukan hanya untuk menunjukkan dukungan, tetapi juga untuk melestarikan kebudayaan yang mulai tergerus di era modern.
“Tugas kita sebagai generasi di atas 45 tahun adalah menjaga dan menularkan budaya ini ke generasi berikutnya,” tambahnya.
Ia menekankan pentingnya menjaga jati diri bangsa melalui pelestarian budaya.
“Budaya bukan hanya tentang seni, tetapi juga mencakup perilaku. Kami berharap filosofi ini dapat sejalan dengan kepemimpinan RMD di masa depan,” pungkasnya.
Kehadiran Paguyuban DPP Bela Budaya Provinsi Lampung dalam acara ini menunjukkan komitmen mereka dalam menjaga warisan budaya lokal, sekaligus memberikan dukungan penuh kepada Rahmat Mirzani Djausal dalam proses pencalonannya.